Design a site like this with WordPress.com
Get started

Alien – Buku Yang Tersesat Di Hutan – 13

Aku bersama Professor Disil mendarat di Bulan. Perjalananku tdiak berjalan dengan lancar, sebab bahan bakarnya habis. Namun di bulan, sepertinya ada makhluk asing. Mungkin mereka bisa membantu aku dan Professor Disil kembali ke Bumi.

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

“Halo.. Ada seseorang disini?” Aku mencoba mencari makhluk asing disini. Pasti ada, walaupun aku tidak yakin. Tiba-tiba aku melihat ada bayangan seseorang dibelakangku, namun ketika aku berbalik arah, aku tidak melihat siapapun. Bahkan Professor Disil pun tidak aku temukan. Ternyata Professor Disil sedang mengobrol dengan alien. Aku mendatanginya.

Professor Disil memperkenalkanku kepada Alien. Ternyata alien itu adalah makhluk yang tinggal di bulan, sebetulnya dia tinggal dibumi, namun dia tersesat saat melakukan perjalanan di Bulan. Aku menjadi khawatir, apakah aku akan bernasib sama seperti dia? Dia menjelaskan bahwa sebetulnya mereka bisa pulang ke Bumi, tapi dia lebih suka di Bulan, sebab bisa melayang dengan bebas. Lalu bagaimana mereka mendapatkan makanan? Aku tidak tahu.

Alien. Photo by Brian McMahon on Unsplash

Alien tersebut memberitahuku bahwa mereka bisa membantuku dan Professor Disil untuk kembali ke Bumi, tapi sayangnya ia hanya punya 1 roket yang hanya muat untuk 2 orang. Professor Disil bilang “Bagaimana jika 4 orang naik roket tersebut?” Mereka bilang bahwa mereka tidak akan menjamin kita semua selamat. Akhirnya aku dan Professor Disil meminta sedikit waktu untuk mendiskusikannya.

Selang waktu kemudian, kami bersepakat bahwa kami akan pulang naik roket itu walaupun dengan risiko tinggi, yakni tidak selamat. Alien tersebut menyanggupinya dan membuat kursi tambahan didalam roket tersebut. Oiya, mereka punya rumah yang bagus lo di bulan… Layaknya istana didalam bumi. Didalamnya terdapat banyak makanan dan peralatan canggih. Dan sepertinya rumah tersebut portable/bisa dibawa kemana-mana dengan cara diciutkan (kok kaya film Ant-man aja).

Sampe sini dulu ya ceritanya. Terima kasih telah membaca dan sampai jumpa pada seri berikutnya! Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Advertisement

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

Create a website or blog at WordPress.com

%d bloggers like this: