Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Halo teman-teman semua! Bagaimana kabarnya? Kali ini Disil pengen ngasih pengalaman menggunakan Grab. Memang, sebagian dari kalian pasti tahu apa itu Grab. Grab adalah
layanan transportasi online, seperti GOJEK. Mengapa saya menggunakan Grab? Karena, sebelumnya saya sudah menginstal Gojek, namun agak lag dalam hal memilih destinasi tujuan. Dan, saya juga menyukai yang sederhana, sepertinya Gojek terlalu banyak layanan. Akhirnya saya memilih Grab. Waktu itu, saya sedang berada di rumah Nenek saya. Saya ingin menuju Atrium Senen, seperti yang sudah saya bilang sebelumnya, bahwa di Atrium Senen banyak kuliner.
Saya mengorder di halaman rumah. Setelah memilih destinasi, muncul 2 pilihan cara membayar. Ada yang menggunakan tunai, dan ada yang menggunakan OVO. Dari daerah Setiabudi Jaksel menuju daerah Atrium Senen, ongkos yang harus dibayar jika menggunakan pembayaran tunai adalah -+ Rp 44.000,00. Jika kita membayar menggunakan OVO, yang harus dibayar hanya Rp 1. Rp 1? Ya. Mungkin ini adalah salah satu bentuk promosi agar semua orang menggunakan OVO untuk transaksi di Grab. Saya memilih menggunakan tunai, karena saya newbie dalam menggunakan Grab. Pesanan pertama saya ditolak oleh driver. Entah kenapa, mungkin karena ia sudah mencari kemana-mana, tapi belum ketemu lokasi saya mengorder. Saya sebetulnya agak kesal. Seharusnya jika membatalkan begitu, customer akan mendapatkan rewards/voucher biar tidak bosan menunggu.
Setelah ditolak, beberapa saat kemudian pesanan saya diambil oleh driver lain. Untunglah, druvernya nongkrong didekat lokasi saya order. Jadi langsung nyampe. Setelah masuk mobil, kamipun berangkat. Oiya, disini ada beberapa pilihan saat mengorder kendaraan. Yaitu:
- GrabCar 1-4 orang, mobil dengan 4 seat.
- GrabCar 1-6 orang, mobil dengan 6 seat. Harganya pun lebih mahal. Seperti tadi. Jika saya menggunakan yang 4 seat, hanya perlu membayar 42k. Namun jika saya menggunakan yang 6 seat, bayarnya 44k.
- GrabBike. Buat naik motor. Penumpang cuma 1 saja. Walaupun anak kecil, tidak boleh berdua.
- GrabGerak. Gak tau buat apa, tulisannya disitu: “untuk pelanggan dengan keterbatasan gerak”.
- Lupa namanya, yang jelas layanan ini adalah mobil dengan driver bintang 5.
Setelah sampai di Atrium Senen, saya membayar kepada driver 45k. Namun, driver menjawab bahwa ia tidak ada uang kembalian. Jadi, kalian jika memakai Grab, usahakan duitnya pas. Terima kasih telah membaca pos ini. Akhir kata, Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Leave a Reply